HAMPSHIRE, KOMPAS.com — Korban selamat terakhir tenggelamnya kapal Titanic meninggal dunia di usia 97 tahun, Minggu (31/5).
Millvina Dean yang sama sekali tidak mengingat kejadian tenggelamnya Titanic meninggal dunia di rumah perawatan di Hampshire, Inggris.
Dean berusia sembilan pekan ketika kapal mewah itu tenggelam setelah menabrak gunung es pada 15 April 1912 dalam perjalanan panjang dari Southampton, Inggris. Insiden itu menewaskan 1.517 penumpang di Atlantic Utara, sebagian besar karena kurangnya pelampung.
Saat kejadian, keluarga Dean dalam perjalanan ke Amerika untuk membuka lembaran hidup baru dengan membuka toko tembakau di Kansas. Mereka menempati kamar kelas tiga. Ibu Dean, Georgetta, dan kakaknya berusia dua tahun, Bert, juga selamat. Namun, ayahnya, Bertram, termasuk korban tewas. Keluarga itu kemudian kembali ke Southampton, di mana Dean menghabiskan sebagian besar hidupnya.
Meskipun tidak memiliki kenangan tentang musibah itu, Dean selalu mengatakan, kejadian itu membekas di dalam hidupnya. Sebab, dia seharusnya tumbuh di AS, bukannya kembali ke Inggris. "Jika kapal tidak tenggelam, saya sudah menjadi warga Amerika," katanya.
Pada 1985, lokasi tenggelamnya Titanic ditemukan dan pada usia 70-an, Dean diminta meninjau lokasi. "Saya kira kadang-kadang mereka menatapku seolah saya adalah Titanic. Sejujurnya, beberapa di antara mereka bertanya-tanya tentang itu," katanya saat menghadiri konvensi Titanic di Amerika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar